Langsung ke konten utama

Macam-macam Tulang Pada Sistem Rangka Manusia

Macam-macam Tulang pada Sistem Rangka Manusia

Manusia dapat bergerak karena adanya rangka dan otot. Rangka tersebut tidak dapat bergerak sendiri, melainkan dibantu oleh otot. Dengan adanya kerja sama antara rangka dan otot, manusia dapat berjalan, berlari, melompat, dan sebagainya.

Rangka manusia tersusun oleh tulang-tulang yang jumlahnya kurang lebih 200 buah. Tulang-tulang tersebut membentuk sistem yang disebut rangka.

Rangka (skelet) merupakan rangkaian tulang yang mendukung dan melindungi organ tubuh yang lunak. Tulang satu dengan tulang yang lain dihubungkan oleh persendian (artikulasi).

Sistem rangka yang terletak di dalam tubuh dan dilindungi oleh kulit dan otot disebut endoskeleton.

Fungsi rangka antara lain sebagai berikut.

  1. Memberikan bentuk pada tubuh dan menopang tubuh
  2. Melindungi organ dalam, misalnya tulang rusuk melindungi jantung dan paru-paru, tulang tengkorak melindungi otak
  3. Tempat menempelnya otot
  4. Tempat Pembentukan sel darah merah (tidak semua tulang)

Rangka pada manusia terdiri atas 3 bagian, yaitu tengkorak, badan, dan anggota gerak.

Tengkorak

Tengkorak terdiri atas tengkorak wajah (muka) dan tengkorak pelindung otak.

a. Tengkorak wajah (muka)

Tengkorak wajah terdiri atas tulang-tulang sebagai berikut.

1) Tulang rahang atas

Tulang ini berjumlah 2 buah, merupakan tempat melekatnya gigi atas serta membatasi dinding rongga hidung.

2) Tulang rahang bawah

Tulang rahang bawah berbentuk huruf U dengan setiap ujungnya membentuk 2 cabang. Setiap ujung cabang tersebut mempunyai bentuk menyerupai benjolan yang merupakan tempat tertanamnya gigi bawah.

3) Tulang langit-langit

Tulang langit-langit terdiri atas 2 buah tulang yang memisahkan rongga mulut dengan rongga hidung.

4) Tulang pipi

Tulang pipi terdiri atas 2 buah tulang. Tulang pipi bergabung dengan tulang pelipis membentuk lengkung tulang pipi dan rongga mata dari bagian samping dan bawah.

5) Tulang pisau luku

Tulang pisau luku terdiri atas 2 buah tulang. Tulang ini merupakan bagian bawah dari sekat rongga hidung juga merupakan bagian dari tulang muka. Rongga hidung juga ditutupi dengan dua buah tulang.

b. Tengkorak pelindung otak

Tengkorak pelindung otak terdiri atas tulang-tulang sebagai berikut.
1) Tulang pelipis
2) Tulang ubun-ubun
3) Tulang tapis
4) Tulang dahi
5) Tulang baji
6) Tulang belakang kepala

Tulang Badan

Tulang badan terdiri atas lima macam tulang, yaitu tulang belakang,tulang rusuk, tulang dada, tulang bahu, dan tulang panggul.

a) Tulang belakang

Tulang belakang tersusun oleh lima jenis tulang, yaitu tulang leher,tulang punggung, tulang kelangkang, dan tulang ekor. Bentuk tulang belakang melengkung menyerupai huruf S berfungsi untuk menjaga keseimbangan badan.
Tulang leher terdiri atas 7 ruas. Ruas pertama tulang leher disebut tulang atlas, sedangkan ruas kedua dari tulang leher disebut  tulang pemutar. Tulang punggung sebanyak 12 ruas, tulang pinggang 5 ruas, tulang kelangkang 5 ruas, dan tulang ekor 4 ruas. Semua ruas tulang tersebut menyusun rangka tulang belakang.

b) Tulang rusuk
Tulang rusuk terdiri atas:

1) Rusuk sejati

Rusuk sejati berjumlah 7 pasang. Bagian belakang dari rusuk sejati melekat pada ruas-ruas tulang punggung dan bagian depan melekat pada tulang dada.

2) Rusuk palsu

Rusuk palsu berjumlah 3 pasang, berhubungan langsung dengan tulang belakang. Bagian depan rusuk palsu melekat pada tulang rusuk di atasnya.

3) Rusuk melayang

Tulang rusuk melayang pada bagian belakangnya melekat pada tulang punggung, sedangkan bagian depan melayang.

c) Tulang dada

Terdiri atas 3 bagian, yaitu bagian hulu, badan (terdiri atas tulang sejati), dan taju pedang (tersusun oleh tulang rawan). Bagian hulu merupakan tempat melekatnya tulang selangka, sedangkan bagian badan merupakan tempat melekatnya tujuh pasang tulang rusuk sejati.

d) Tulang bahu

Tulang bahu terdiri atas:

1) Tulang belikat, membentuk segitiga yang tipis, memiliki 2 tonjolan yang berbentuk mangkok sendi. Tonjolan yang satu disebut taju paruh gagak.

2) Tulang selangka, berbentuk huruf S, ujung satu melekat pada tulang dada, ujung yang lain melekat pada ujung bahu.

e) Tulang panggul

Terdiri atas tulang usus, tulang duduk, dan tulang kemaluan.

Tulang Anggota Gerak

Tulang anggota gerak terdiri atas dua bagian, yaitu tulang lengan (tulang anggota gerak atas) dan tulang kaki (tulang anggota gerak bawah).

a) Tulang Lengan

Tulang lengan tersusun oleh:

1) Bagian atas yang membentuk sendi peluru dengan tulang belikat.
2) Bagian bawah yang membentuk sendi engsel dengan tulang hasta dan tulang pengumpil.
3) Tulang hasta yang membentuk tulang lengan bawah.
4) Tulang pangkal tangan yang merupakan rangka pergelangan tangan. Tulang pangkal tangan ini berjumlah 8 buah.
5) Tulang tapak tangan berjumlah 5 buah.
6) Tulang ruas-ruas jari tangan sebanyak 14 buah. Antara ruas satu dengan yang lain dihubungkan dengan sendi engsel sehingga bisa ditekuk dan digerak-gerakkan.

b) Tulang kaki

Tulang kaki terdiri atas:

1) Tulang paha yang pada bagian atasnya membentuk seperti tombol dan membentuk sendi peluru dengan tulang panggul.
2) Tulang kering, ukurannya besar dan kuat membentuk sendi engsel dengan tulang paha serta mempunyai tonjolan pada ujung bagian bawahnya yang disebut dengan mata kaki dalam.
3) Tulang betis, terdapat di belakang tulang kering. Pada bagian bawah tulang terdapat mata kaki luar. Tulang betis berfungsi sebagai tempat melekatnya otot kaki.
4) Tempurung lutut (patella) merupakan bagian dari tungkai.
5) Tulang pangkal kaki, berjumlah 7 buah. Tulang pangkal kaki ini antara satu dengan lainnya dihubungkan oleh jaringan pengikat yang membentuk suatu susunan. Tulang yang terbesar berguna untuk tulang loncat dan tulang tumit.
6) Tulang tapak kaki, sebanyak 5 buah membentuk telapak kaki.
7) Ruas-ruas jari kaki, tersusun dari 14 ruas tulang

sumber : http://www.passakanawang.id/2017/08/macam-macam-tulang-pada-sistem-rangka.html

sumber : https://www.youtube.com/watch?v=Of3XS-gU8dc

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diabetes Insipidius

Diabetes Insipidius Apa itu diabetes insipidus? Diabetes insipidus adalah kondisi yang menyebabkan seringnya frekuensi buang air kecil dan rasa haus yang berlebihan. Diabetes insipidus dapat membuat tidur malam Anda terganggu dan dapat menyebabkan mengompol. Gejalanya mirip dengan diabetes melitus namun penyebabnya berbeda. Diabetes melitus disebabkan karena masalah insulin dan kadar gula darah yang tinggi sedangkan diabetes insipidus dipengaruhi kerja ginjal Anda terhadap urin. Keduanya tidak berhubungan. Seberapa umumkah diabetes insipidus? Diabetes insipidus jarang terjadi. Penyakit ini lebih sering terjadi pada laki-laki dibanding perempuan. Penyakit ini dapat terjadi di semua usia. Anda dapat mengurangi kemungkinan terkena penyakit ini dengan mengurangi faktor risikonya. Selalu konsultasikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut. Tanda-tanda & gejala Apa saja tanda-tanda dan gejala diabetes insipidus? Tanda yang paling sering terjadi p

Pengolahan Bahan untuk diFermentasikan

PENGOLAHAN BAHAN UNTUK DIFERMENTASIKAN c. Keju: Masak susu dalam panci hingga mendidih. Aduk aduk agar susu tidak lengket pada panci atau hangus. Bila sudah mendidih, diamkan rebusan susu selama beberapa menit. Lalu tambahkan 4 sendok air cuka atau air lemon, dengan tujuan untuk memisahkan bagian zat cair pada susu (whey) dengan bagian zat padat pada susu. Kemudian aduk sampai merata selama kurang lebih 5-10 menit. Setelah zat padat terpisah, siapkan sebuah saringan yang telah dilapisi kain bersih yang digunakan untuk menyaring susu. Saring sampai benar-benar terpisah dari air Campur gumapalan susu yang telah disaring dengan garam secukupnya Masukkan kedalam wadah bersih lalu biarkan sampai dingin Masukkan kedalam lemari es, setelah mengeras dapat dinikmati seperti biasa. d. Kecap Cuci kedelai sampai bersih lalu rendam didalam 3 liter air selama kurang lebih 12 jam Setelah itu masukkan kedelai kedalam karung lalu injak-injak sehingga biji kedelai t

Karbohidrat

Pengertian Karbohidrat Karbohidrat adalah  Sumber energi utama tubuh. merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan yang tersusun dari unsur Carbon (C), Hidrogen(H), dan oksigen (O).  Sumber-sumber Karbohidrat  sangat banyak seperti beras, jagung, gandum Dll nanti akan kita bahas lebih lanjut mengenai sumber-sumbernya. Jenis karbohidrat  yang terdapat dalam makanan pada umumnya di bagi menjadi 3 jenis berdasarkan Ukuran melekul nya yaitu: Monosakarida, Disakarida dan polisakarida. Polisakarida dalam bahan makana hewani yang dapat dicerna disebut dengan Glikogen. Selain itu dalam ilmu Gizi karbohidrat di bagai menjadi dua jenis yaitu  karbohidrat sederhana dan karbohidrat Kompleks Sumber Karbohidrat Banyak sekali sumber-sumber karbohidrat yang terdapat disekitar kita seperti : Sumber karbohidrat Pada Biji  : Beras, jagung, gandum Sumber karbohidrat Pada Buah  : Pisang dan semua jenis buah yang rasanya manis. Sumber Karbohidrat Pada Akar/umbi  : Ubi jalar, Ubi kayu,